IDEAOnline-Jika melihat peran taman yang begitu besar, maka rasanya “mengorbankan" sebagian lahan untuk membuat taman terbayar oleh manfaat besar yang akan diterima.
Untuk membuat sebuah taman tidak selalu diperlukan lahan yang besar.
Sejengkal lahan pun bisa dimanfaatkan.
Sebuah taman memberi kesempatan bagi kamu memasok udara segar dan cahaya ke dalam rumah, yang sangat dibutuhkan bagi kesehatan keluarga.
Kehadiran taman kering dalam dunia pertamanan menambah variasi desain taman yang dapat dipilih saat kamu hendak mendesain taman di rumah.
Baca Juga: Bertahan Mekar 2 Minggu, Ini Cara Merangsang Munculnya Bunga Adenium
Masing-masing taman dapat dipilih sesuai karakteristik penghuni rumah dan desain rumah itu sendiri, sehingga akan lebih personal dan fungsional.
Berikut ini beberapa karakteristik yang harus kamu ketahui jika kamu memilih taman kering.
- Kesan. Elegan, tenang, dan eksklusif dan miliki nilai seni tersendiri.
- Lokasi. Eksterior dan interior, di mana saja sesuai kebutuhan. Dapat diaplikasikan di area minim cahaya.
- Tanaman. Tak banyak jenis dan umumnya memiliki bentuk yang elegan sehingga dapat menjadi pusat perhatian.
- Desain. Harus direncanakan dengan cermat. Dinding dan lantai dihias dan menjadi bagian dari desain taman.
- Perkerasan. Dapat menggunakan berbagai material seperti tanah, semen, batu koral, atau perpaduan keduanya (koral sikat).
- Ornamen. Banyak dipadukan dengan air mancur agar tak berkesan terlalu “kering”. Bisa juga ditambahkan dengan ornamen lain agar lebih hidup.
- Harga. Bisa 2-3 kali lipat lebih mahal dibandingkan taman biasa karena pengerjaannya lebih sulit.
Taman kering tak butuh perawatan lebih sehingga tak menyita waktu kamu.
Baca Juga: Taman Kering Unik Ringankan Fasad Rumah yang Posisinya ‘Tusuk Sate’
#BerbagiIDEA