IDEAonline- Bahaya kebakaranbisa mengancam siapa saja termasuk Anda. Penyebabnya pun beraneka ragam.
Korsleting listrik, tabung gas meledak, lilin terbakar dan lainnya.
Baca Juga: Pintar Mengatur Ruang Kecil Walau Miliki Balita, Begini Tips Rumah Mungil Seluas 33 Meter!
Ilustrasi kebakaran
Langkah pemadaman pun harus dilakukan segera mungkin agar kebakaran tak membesar.
Namun, proses pemadaman harus dilakukan dengan penanganan yang tepat. Beda sumber kebakaran, beda pula sistem pemadamannya.
Sebagai panduan, berikut cara memadamkan kebakaran sesuai dengan jenis sumber apinya.
1.Kebakaran benda padat selain logam, seperti kayu, kertas, kain, plastik, dan tumbuhan kering dapat dipadamkan menggunakan air,foam,drychemical, dan halon.
Pemadam kebakaran sedang memadamkan api karena musibah kebakaran hebat di Malibu
2.Untuk kebakaran yang disebabkan oleh bahan cairan/gas yang mudah terbakar, misalnya minyak bumi, bensin, gas.
Dan lemak pemadaman dengan CO2 (karbon dioksida),foam,drychemical, dan halon lebih cocok.3.Bila kebakaran disebabkan olehfong(percikan bunga api listrik) dan kebocoran listrik, hindari menggunakan air sebagai alat pemadam.
Gunakan CO2 (karbon dioksida),drychemical, dan halon.
Tabung pemadam kebakaran
Penggunaan air bisa membahayakan karena bisa menyebabkan penghuni tersengat listrik.
4.Sistem isolasi dan pemadam api khusus seperti bubuk Piren LXD1 cocok untuk memadamkan kebakaran dari bahan yang menggandung logam.
Artikel ini telah tayang di Majalah IDEA edisi 137
#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork
(*)