iDEAonline.co.id- Pada hunian, taman vertikalalias vertical garden dapat diletakkan di mana saja, selama syarat tumbuhnya terpenuhi. Di rumah ini, letak vertical garden agak tidak biasa.
Di lantai 3 terdapat sebuah ruang untuk bersantai yang dilengkapi set reclining sofadan perangkat audio video. Di sekelilingnya dipasang dinding kaca yang membatasi ruang ini dengan balkon. Nah, pada dinding balkon inilah taman vertikaldiaplikasikan.
Saat tirai digulung naik, dari dalam ruang tampaklah hijaunya tanaman. Kehadiran taman vertikalini membuat sejenak kita lupa bahwa ruang ini terletak di lantai atas. Suasana yang tercipta bagaikan di sebuah ruang yang dikelilingi taman.
Sebagai pelengkap, di lantai balkon ditaburi batu koral. Di beberapa titik bahkan terdapat bongkah batu besar. Stepping stoneberjajar agar kaki nyaman melangkah di sini. Ini membuat balkon berubah menjadi taman mini di atas atap.
Tanaman yang dipilih untuk mengisi taman vertikalini beragam jenis dan warnanya. Jasa penanamnya, PT Indonesia Green Wall, menghadirkan pola diagonal yang teratur pada penyusunan tanamannya. Beragam jenis tanaman digunakan di sini, antara lain philodendron, soka mini, sambang darah, serta bromelia.
Sistem taman vertikalyang digunakan di sini adalah kantung geotextile. Penyiramannya menggunakan pipa yang diatur secara otomatis. Praktis dan tidak membuat balkon menjadi kotor.
Foto:Adeline Krisanti
Properti:Suhui Goh, Pondok Indah, Jakarta Selatan
Desain:Indonesia Green Wall