IDEAOnline-Sebuah dapur kebiruan yang rapi dan "hidup" ini terletak di bagian depan rumah.
Letak pantry di area depan, yang biasanya difungsikan sebagai ruang tamu.
Pantry inilah yang dijumpai ketika masuk.
Namun rumah ini memiliki dua pintu masuk: untuk tamu dan untuk anggota keluarga.
Pintu yang ke pantry adalah pintu yang biasa digunakan oleh anggota keluarga.
Oleh Ossiatzki, pemilik dan desainer ruang ini, pantry didesain berbatasan langsung dengan ruang makan.
Jendela kaca besar membentang sepanjang bidang dinding dapur.
Fungsi bukaan untuk menerangi kegiatan memasak dan juga
untuk mencegah lembap, serta berkembangnya jamur dan bakteri.
Kompor diletakkan di bagian tengah, sehingga memasak dan berinteraksi dengan anggota keluaga bisa dilakukan bersamaan.
Baca Juga: Tak Sekadar Meja Sarapan, Fakta Ini Bedakan Pantri dengan Dapur
Dinding di sisi kompor dilapis kaca yang dicat bagian belakangnya (back-painted glass).
Dinding kaca ini mudah dibersihkan dan bisa difungsikan
sebagai papan untuk menulis resep dan meninggalkan pesan pada asisten rumah tangga.
Kabinet dapur digunakan untuk meletakkan dispenser dan tempat menyimpan makanan sementara.
Untuk sebuah pantry, ruang ini cukup luas, berukuran 4,2mx4,2m, tapi fungsinya memang bukan untuk memasak sehari-hari.
Pantry ini dibuat Ossiatzki untuk sang istri.
"Memasak itu masalah keinginan," ujarnya.
Ia pun bertutur bagaimana sang istri yang mulanya tak gemar memasak jadi lebih suka memasak sejak pindah ke rumah dengan pantry yang didominasi material kaca ini.
"Sekarang sebelum berangkat bekerja, istri saya suka menyempatkan diri untuk membuat sarapan," lanjutnya.
Baca Juga: Ruang Makan Menyatu Pantry Cocok untuk Pasangan di Rumah Mungil
Pantry ini tak asal didesain agar terlihat apik.
Sebelum mendesainnya, Ossiatzki bertanya pada sang istri hal-hal apa saja yang dibutuhkannya agar ia nyaman bila ingin memasak.
Kebutuhan tersebut kemudian difasilitasi di dalam pantry ini.
Semua detail dipikirkan dengan baik, mulai dari tempat menyimpan panci, botol-botol bumbu, peralatan makan, hingga lemari untuk menyimpan stok makanan.
Peletakannya mempertimbangkan alur kerja, juga faktor ergonomi.
Pantry jadi lebih personal dengan adanya gantungan foto-foto polaroid.
Tampil bersih dengan alas meja (top table) dari solid surface.
Dengan pantry yang lengkap dan nyaman, siapa yang tak tertarik memasak di sana.
Tertarik untuk menerapkannya Idea Lovers?
Baca Juga: Mengelola Dapur Kotor dan Dapur Bersih Menurut Feng Shui, Hati-hati Mengaktifkan Kompor!
#berbagiIDEA