Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Bukan Tentang Kekasih, Kafe Ini Justru Berbicara Kematian, Kok Bisa?

iDea Online - Selasa, 04 Desember 2018 | 11:00
Kafe Kematian yang membahas kematian
atlasobscura.com

Kafe Kematian yang membahas kematian

Kafe Kematian yang membahas kematian

Kafe Kematian yang membahas kematian

Baca Juga : Saking Luasnya Rumah Ashanty, ARTnya Sampai Cuci Kulkas di Pinggir Kolam, Netizen: Masukan Saja Biar Kulkasnya Berenang!

Menurut Nancy Gershman, fasilitator kafe, banyak juga tamu yang datang dari berbagai lapisan masyarakat.

Mulai dari mahasiswa dengan keingintahuan filosofis tentang kematian hingga mereka yang telah menyaksikan sesuatu yang supranatural.

Beberapa orang yang datang ingin memahami kematian dengan lebih baik untuk mempersiapkan diri mereka sendiri.

Didirikan secara resmi pada tahun 2011, Kafe Kematian yang asli muncul sebagai gagasan dari pendirinya, Jon Underwood, di rumahnya di London Timur.

Baca Juga : Pernah Lempar Mantan Istri dengan Setrikaan, Mario Teguh Malah Berikan Villa Mewah Ini Untuk Linna Teguh!

Orang-orang asing mulai berkumpul di ruang bawah tanah di rumah Underwood untuk minum teh, mengunyah kue, dan dengan santai membicarakan kematian.

Sebelum meninggal secara mendadak akibat leukemia yang tidak terdiagnosis pada tahun 2017, Underwood dan ibunya menciptakan pedoman dan protokol yang mudah diakses sehingga siapa pun dapat membuat Kafe Kematian dalam komunitas mereka sendiri.

Sejak itu, lebih dari 7.300 kafe telah muncul di lebih dari 60 negara.

Hal itu sekaligus mengindikasikan adanya 'demam kematian' di mana manusia ingin mengatasi hasrat mendalam untuk memahami kematian, yang selama ini telah diabaikan atau dihindari.

Kafe Kematian yang membahas kematian

Kafe Kematian yang membahas kematian

Editor : iDEA

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular