IDEAonline-Rumah unik milik Sutini, seorang warga asal Desa Mujing, Genengharjo, Wonogiri, mendadak viral.
Rumah ini menjadi sering dikunjungi banyak orang karena memiliki desain yang sangat unik dan anti-mainstream.
Jika rumah lainnya terdapat tembok dan pilar, rumah ini justru berbentuk batu.
Dari luar, kamu akan melihat rumah ini seperti halnya rumah Patrick di Spongebob Squarepants.
Walaupun dari luar sangat mirip dengan batu, namun bagian dalam rumah ini justru tampak sangat mewah.
Rumah milik Sutini ini ternyata sudah dibangun sejak akhir 1997 dan memerlukan waktu satu tahun pengerjaan.
Sutini mulai menempati rumahnya sejak tahun 1999.
Baca Juga : Agar Tak Mengganggu, Ikuti 6 Cara Agar Kamar Mandi Tak Berbau
Bangunan rumah ini memiliki luas 9x9 meter dengan ketinggian 7 meter.
Bagian interior rumah ini terbilang cukup mewah dengan ruang keluarga yang menjadi satu dengan ruang tamu.
Tersedia pula dua kamar tidur, dapur, kamar mandi dan gudang yang berada di lantai dua.
Karena terbilang cukup luas dan terdapat pilar yang menjulang di bagian dalam, rumah batu ini akhirnya dijuluki sebagai rumah mewah oleh para pengunjung yang datang.
Bagaimana sih tampilan rumahnya?
Baca Juga : Armand Maulana dan Dewi Gita Menikah Hanya Ditemani Lampu Petromaks Pinjaman, Kini Rumahnya Bikin Melongo!
Sutini sang pemilik rumah mengungkapkan bahwa suaminya dulu merupakan tukang taman yang ahli membuat berbagai hiasan dari semen lalu dibentuk batu atau batang pohon.
"Rumah ini terinspirasi dari pekerjaan suami saya, dan suami saya dulu pengen punya rumah yang beda dengan tetangganya," kata Sutini dikutip dari Tribun Solo.
Rumah ini sekilas memang mirip dengan rumah Patrick.
Baca Juga : Kenali 6 Elemen yang Mempengaruhi Kualitas Desain Dapur dan Bujet
Berbeda dengan tampilan fasad rumah ini, bagian interior rumah ini justru terlihat sangat mewah.
Pilar-pilar besar khas rumah eropa yang terlihat mewah terdapat di penjuru rumah ini.
Terdiri dari lantai 2, di lantai dasar rumah ini difungsikan sebagai ruang tamu yang menyatu dengan ruang keluarga.
Terdapat pula tangga kayu menghubungkan antar lantai pada bagian tengah ruangan.
Baca Juga : Ada Larangan Berpoligami, Inilah Arsitektur Rumah Bali di Desa Terbersih di Dunia
Setelah viral, pengunjung mulai berdatangan dari berbagai desa sekitar dan masyarakat setempat.
Setiap pengunjung yang datang, diperlakukan Sutini layaknya tamu, dan tidak ada tarif untuk pengunjung yang datang di rumahnya. (*)
Baca Juga : Viral di Instagram! Atap Resor Ini Bisa Bergerak Mengikuti Arah Angin