IDEAonline - Beberapa kota besar di Indonesia atau kota-kota metropolitan di seluruh dunia memiliki topografi lahan yang unik karena berada di area perbukitan dengan kontur tanah yangnaik turun.
Apabila lahan yang berkontur dijadikan sebagai lahan hunian, seni Fengshui dapat mengulas lebih banyak pilihan atas nilai lahan yang diteliti dan menawarkannya dalam penjabaran tentang keberuntungan serta kemalangan.
Bangunan atau rumah yang didirikan pada lahan yang berkontur, menurut pengamatanFengshui, mempunyai kriteria dan dampak.
Inilah analisis pengaruh lokasi rumah yang berada di lereng berkontur.
Baca Juga : Datangkan Ahli Feng Shui, Nagita Ungkap Alasan Mengejutkan Dibalik 'Pantesan Duit Abis Mulu!'
1. Di Dasar Lembah
Bangunan yang terletak di dasar lembah atau dasar jurang sudah pasti posisinya paling rendah.
Para praktisi Feng Shui biasanya tidak mau menganjurkan kliennya untuk menempati lokasi dimaksud, sebab nilai Feng Shui-nya buruk sekali.
Akibat yang sering ditimbulkan antara lain adalah, bila hujan, mudah banjir dan kena longsor. dan kalau ada gempa, tanah yang longsor bisa mengubur bangunan.
2. Di Puncak Bukit
Banyak orang mengira rumah yang terletak di puncak bukit nilai Fengshui-nya paling top, paling kuat, dan paling baik.