Mereka belum terbiasa menggunakan water heater (mesin pemanas air) bertenaga listrik.
Biasanya, mereka khawatir daya setrum besar sehingga tagihan listrik bulanan meroket.
Rasa khawatir berlebihan juga menyangkut keamanan mesin yang dianggap rawan meledak, pipa mudah bocor, dan tersengat listrik.
Baca Juga: Kesal dengan Saluran Air yang Penuh Endapan Kerak? Letakan Benda Ini, Hasilnya Waw Banget!
“Kalau kompor, Anda perlu menyiapkan air dalam wadah tertentu seperti teko.
Setelah dimasak dalam waktu tertentu, Anda perlu membawa wadah itu ke ember di kamar mandi.
Sedangkan water heater, Anda tinggal pencet tombol on, atur tingkat pemanasan, lalu buka keran air. Praktis!” ungkap Donald Adrian Pre and After Sales Manager Ariston Thermo Group.
“Water heater elektrik akan selalu stand by.
Baca Juga: Pastikan AC Tidak Menyimpan Air, Cegah DBD dengan 7 Langkah Ini
Jadi, ketika suhu turun sedikit saja, heating elemen secara otomatis menyala.