Laporan Majalah IDEA 180
IDEAonline - Anak berkebutuhan khusus tentu perlu pendekatan khusus dalam penataan ruang yang sering dihuninya.
Psikolog Maya Harry, MPsi, memberikan beberapa contoh kondisi khusus anak dan hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menata kamarnya.
Anak Hiperaktif-Impulsif Agresif
Keamanan menjadi faktor utama di sini. Pemilihan bahan dan model tempat tidur dan perabot lainnya sebaiknya dipilih agar tidak membahayakan anak.
Baca Juga: Hindari Pemakaian Microwave yang Berlebihan, Simak Tips Hemat di Dapur
Lindungi lantai dengan pelapis yang tebal atau empuk, pasang pelindung di sudut furnitur serta pengaman laci agar anak tidak mudah menarik laci hingga terlepas, pilih lemari yang cukup berat sehingga tidak mudah jatuh atau roboh jika terdorong atau dipanjat.
Jangan meletakkan barang-barang yang mudah jatuh atau mudah pecah, dan simpan mainannya di tempat tertutup yang aman.
Jika memungkinkan, sediakan area yang cukup luas agar anak leluasa bergerak.
Baca Juga: Enggak Perlu AC? Desainer Ini Hadirkan Kamar Anak yang Dilapisi Kaca
Lengkapi kamar atau area bermain anak dengan fasilitas trampolin, guling tinju, atau mainan lompat tali agar anak dapat menyalurkan kelebihan energinya.