IDEAOnline-Menciptakan ruang yang aman membuat anak-anak merasa nyaman beraktivitas di areanya.
Menurut organisasi WHO (World Health Organization), sedikitnya sekitar 700.000 anak di bawah usia 15th meninggal dunia setiap tahunnya karena kecelakaan di rumah.
Tak sedikit pula anak-anak yang selamat namun mendapatkan luka permanen akibat kecelakaan tersebut.
Terjatuh, terbakar, dan tenggelam, adalah 3 hal penyebab kecelakaan yang paling banyak terjadi di rumah.
Tempat tinggal yang seharusnya menjadi area yang nyaman dan dapat melindungi anak dari segala bahaya, akhirnya menjadi sumber bahaya itu sendiri.
Baca Juga: Rumah Tingkat Berisiko Bagi Anak, 5 Bahaya dan Pengaman yang Harus Ada
Lantas, di mana lagi anak harus beraktivitas dengan bebas?
Untuk menjaga keselamatan anak tanpa mengurangi ruang gerak di rumah, orang tua harus mempertimbangkan faktor keselamatan anak.
Orang tua justru harus menciptakan tindakan preventif dari kecelakaan dengan desain area anak yang aman.
Berikut ini beberapa hal yang harus diperhatikan saat menciptakan area anak yang aman dan nyaman agar sang buah hati dapat leluasa bermain dan beraktivitas di rumah.
Baca Juga: Ini Penyebab 120 Anak Per Hari Masuk UGD karena Celaka di Kamar Mandi