IDEAOnine-Tinggal di rumah saja, membuat masyarakat mengalami perubahan pola hidup yang cukup signifikan.
Pengaruh itu terjadi di 4 kegiatan di dalam rumah seperti dalam hal penyimpanan bahan makanan, penciptaan pengudaraan yang nyaman dan sehat, serta sarana atau produk untuk mendukung kebersihan pakaian dan perlengkapan lainnya.
Kecerdikan industri elketronik membidik kebutuhan masyarakat ini dan mengakomodasinya, akan menjadi senjata untuk tetap dapat menjual produknya di masa sulit ini.
Padahal di saat Covid-19 ini perusahaan Sharp Indonesia menerapkan pembatasan karyawan yang bekerja sehingga mengakibatkan penurunan kapasitas produksi hingga 20%.
Diketahui, pandemi Covid-19 berpengaruh pada semua sektor usaha dan membuat ekonomi Indonesia berada dalam tekanan saat ini.
Pemerintah pun telah mengeluarkan pernyataan bahwa pandemi Covid-19 ini sebagai Bencana Nasional.
Kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diterapkan.
Dampaknya, roda perekonomian di Indonesia tersendat, tidak sedikit perusahaan mengalami penurunan performa.
Seiring dengan turunnya PDB, nilai tukar Rupiah pun turun hingga menyentuh angka Rp16.500 per US Dollar.
Jika dicermati dari lingkup yang lebih besar, ASEAN juga terdampak cukup parah, pasalnya menurut ASEAN Coordinating Council (ACC) target pertumbuhan ekonomi regional menyusut hingga 1%.
Baca Juga: Berbagi IDEA Cara Aman Menggunakan Perangkat Elektronik di Rumah