IDEAOnline-Layaknya semua hal di dunia, lantai pun memiliki sejarah panjang yang masih terus bertambah seiring waktu.
Inilah beberapa masa perjalanan desain lantai yang paling berkesan sepanjang sejarah peradaban manusia.
Lantai Batu
Zaman pra sejarah memiliki pesona kesederhanaan tersendiri.
Orang makan, tidur, dan beraktivitas di tempatnya berpijak di atas bumi, yaitu tanah dan bebatuan.
Sedikit beruntung, mereka akan menemukan gua sebagai rumah dan kulit hewan yang hangat sebagai alas tidur.
Baca Juga: Meski untuk Dipijak Jangan Remehkan Peran Lantai, Ini Cara Memlihnya
Lantai Tanah
Beberapa daerah bersuhu tinggi, seperti Afrika, masih mengembangkan
kebudayaan berlantai tanah di setiap rumah penduduk.
Jerami, ijuk, bahkan kotoran sapi terkadang disebar di atas lantai rumah dan dipadatkan hingga menyerupai semen.
Lantai Mozaik
Masyarakat Eropa kuno, terutama Yunani, Perancis, Spanyol, Italia, dan Eropa Utara adalah masyarakat yang kreatif.
Mereka mengembangkan seni menghias lantai dengan teknik mozaik, yang hingga kini kian populer sebagai pelapis lantai maupun dinding.
Baca Juga: Lantai Bisa Jadi sebab Banjir, Antisipasi dengan Desain Aman Ini
Lantai Kayu
Lantai kayu pertama ditemukan pada abad pertengahan.
Awalnya, papan kayu kasar dihamparkan ke atas lantai, kemudian dihaluskan dengan batu atau metal.
Terakhir, pernis ditambahkan agar lantai awet.
Lantai Modern
Kini jenis penutup lantai tak terhitung banyaknya.
Manusia seakan tak pernah puas, hingga segala jenis material dipakai sebagai penutup lantai.
Mulai dari batuan alam, kayu olahan, bambu, hingga kaca, semuanya termanfaatkan sebaik mungkin untuk menciptakan kesan yang berbeda.
Baca Juga: Inspirasi Olah Lantai, Dinding, dan Plafon di Kamar Anak, Apa Efeknya?
#BerbagiIDEA