5M terdiri dari memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, membatasi mobilitas, dan menjauhi kerumunan.
Hal ini menurutnya harus terus dilakukan oleh masyarakat meskipun program vaksinasi sudah dimulai.
"Ini kan berjarak 2 minggu (pemberian dosis pertama dan kedua), tentu akan memerlukan waktu 2 minggu lagi sejak penyuntikan kedua. Artinya selain karena ini akan memerlukan waktu untuk respons, jadi upaya 5M itu ya tidak bisa ditanggalkan, akan berbahaya sekali kalau masyarakat yang menerima (vaksin) ini merasa aman," jelas dia.
Sementara 3T merupakan testing, tracing, dan treatment yang menjadi bagian tugas Pemerintah. "Pemerintah wajib melakukan dan meningkatkan 3T, mereka (yang masih berpotensi terinfeksi) harus tetap dilindungi," ucap Dicky. Artikel ini telah tayang di Kompas.comdengan judul Masyarakat Masih Ragu soal Vaksin Covid-19 Sinovac? Ini Kata Epidemiolog
#BerbagiIDEA