IDEAOnline - Tak selalu berkesan berantakan, gaya campur aduk ala ekletik ternyata bisa berkesan ciamik jika dipadukan dengan benar.
Jika IDEA lovers tak sungkan saatmenabrakkan berbagai warna dan corak dalam suatu tampilan, bisa jadi Anda pecinta gaya ekletik.
Kata eklektik berasal dari bahasa Yunani eklektikos, yang berarti memilih yang terbaik.
Asal katanya adalah eklektos yang artinya memilih.
Baca Juga: Waspada Tetanus dari Benda Berkarat, Penyebab dan Cara Mencegahnya
Dalam Thesaurus Bahasa Indonesia diartikan sebagai pilih-pilih atau selektif.
Kata ini lebih dulu dikenal di kalangan filsuf, baru kemudian mulai diterapkan dalam gaya arsitektur, hingga merambah ke ranah arsitektur interior.
Gaya eklektik ini muncul pada awalnya karena keingingan memperkaya satu aliran tertentu.
Dimulai di kawasan Eropa hingga penjelajahan budaya dan penerapkan arsitektur Eropa di setiap jajahannya.
Baca Juga: Ini Alasan Pilih Genting Lembaran dibanding Kepingan, Plus Minusnya!