IDEAonline - Lari adalah salah satu olahraga yang digemari banyak orang.
Pasalnya, olahraga ini tidak memerlukan keterampilan atau perlengkapan khusus apa pun dan bisa dilakukan di mana pun.
Selain itu, ketika kita pergi untuk berlari di luar ruangan, kita juga bisa berolahraga sembari menikmati pemandangan di luar rumah.
Nyatanya, olahraga lari juga dapat melatih semua otot tubuh dan membakar banyak kalori.
Namun rupanya, tidak semua orang aman melakukan olahraga ini.
Mereka yang termasuk kegemukan ataupun obesitas tidak disarankan melakukan olahraga lari.
Baca Juga: Bukannya Steril Malah Kuman Menyebar jika Salah Bersihkan Toilet, Lakukan 4 Cara Ini!
Menurut instruktur kebugaran, Ponnie, dari Gold's Gym, berlari justru membuat lutut orang kegemukan lebih rentan cedera.
"Lari memang baik untuk menurunkan berat badan, tapi kalau masih kelebihan berat badan sebaiknya tidak lari dulu. Saat berlari, lutut akan menopang hingga lima kali berat tubuh. Misalnya saja, kalau orang tersebut memiliki bobot 100 kilogram, dengan berlari, ia akan membebani lututnya 300-500 kilogram," ungkapnya.
Namun, bukan berarti orang dengan berat badan sekitar 100 kilogram tidak boleh berlari. Ponnie mengatakan, kelebihan berat badan bukan diukur berdasarkan berat badannya saja, tetapi juga melihat pada proporsi tubuhnya.
"Jika tubuhnya tinggi, berat badan 100 kilogram tidak berarti kelebihan berat badan, jadi boleh saja berlari," ujarnya.