IDEAonline - Kelestarian lingkungan adalah salah satu hal yang menarik perhatian banyak orang akhir-akhir ini.
Dengan maraknya isu climate change akhir-akhir ini, banyak orang pun makin sadar mengenai pentingnya menjaga kelestarian lingkungan.
Pada kenyataannya, kita dapat berkontribusi dalam melestarikan lingkungan dengan banyak cara, salah satunya adalah melalui desain interior rumah kita.
Sebagai usaha melestarikan lingkungan, industri interior pun menawarkan berbagai alternatif material yang ramah lingkungan yang bisa kita pilih.
Salah satu material ramah lingkungan tersebut adalah bambu.
Bambu sendiri merupakan material yang cukup umum dalam desain interior dan material ini terutama banyak dipakai sebagai material lantai.
Namun bagaimanapun, bambu tetap memiliki beberapa kekurangan jika digunakan secara berlebihan.
Dilansir dari thespruce.com (04/12/2021), berikut adalah kelebihan dan kekurangan bambu sebagai material lantai yang ramah lingkungan.
Kelebihan Bambu dari Segi Ekologis
Bambu mungkin terlihat dan terasa seperti kayu, tetapi sebenarnya mereka bukanlah kayu.