Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Parutan di Dapur Minimalis Mudah Berkarat? Ini Cara Cegahnya

Maulina Kadiranti - Jumat, 17 Februari 2023 | 16:30
Jangan Langsung Dibuang, Parutan Jadi Tak Cepat Berkarat Hanya dengan 4 Metode Ini
Igor Ploskin

Jangan Langsung Dibuang, Parutan Jadi Tak Cepat Berkarat Hanya dengan 4 Metode Ini

IDEAonline-Parutan atau peralatan dapur lainnya rawat berkarat.

Lahirnya karat ini timbul dari proses oksidasi besi yang ada padaparutan ataupisau. Semua bahan logam rawan ditumbuhi karat, termasuk stainless steel sekalipun.

Lapisan stainless steel mengandung kromium. Ketika terkena oksigen, kromium akan melindungi besi atau logam dari proses oksidasi.

Namun lapisan stainlees steel ini bisa rusak jika perawatanparutan tak dilakukan dengan benar.

Tertelan-nya bagian alat masak atau lapisancoatingalat masak tersebut dapat menyebabkan keracunan logam berat.

Keracunan logam pada manusia dapat mengakibatkan banyak masalah kesehatan seperti gangguan ginjal.

Baca Juga: Cara Membersihkan Karat Bak Cuci Piring di Dapur Minimalis

Baca Juga: Cara Membersihkan Noda Karat pada Peralatan Dapur Berbahan Logam

Jika hanya dicuci dengan air mengalir terkadang masih ada sisa makanan yang menempel.

Kalau dibersihkan langsung dengan tangan kita biasanya khawatir akan melukai jari tangan.

Lalu bagaimana caranya?

Ini cara mencegah karat di parutan logam dengan caramembersihkan parutan besi sampai tak tersisa makanan di alat masak ini.

Cara Membersihkan Parutan agar Tidak Cepat Berkarat

Cara membersihkan parutan dengan benar.

Cara membersihkan parutan dengan benar.

Berikut cara membersihkan parutan dari "1001 Tip Seputar Dapur Sehat, Hemat Dan Kreatif" oleh Aphrodittaa M. Shanty terbitan Andi Publisher.

1. Manfaatkan singkong

Cara membersihkan sisa kotoran pada parutan bisa memakai singkong kupas.

Di samping itu singkong kupas juga bisa mengurangi karat pada parutannya.

Untuk menggunakannya, cukup parut singkong lalu diamkan selama satu jam. Jika sudah, cuci dan bilas sampai bersih.

2. Gunakan roti kering

Roti kering jangan dibuang, karena bisa digunakan untuk membersihkan parutan.

Caranya, cukup parut roti pada parutan bekas keju atau wortel. Kemudian bilas dengan air untuk menghilangkan bisa remahannya.

3. Pakai kentang

Baca Juga: Aduhh.. Pantes Pisau di Rumah Cepet Tumpul, Ternyata Kebiasaan-kebiasaan Ini Bikin Pisau Cepet Rusak!

Baca Juga: Bersih 100 Persen hingga Karat Hilang, Ternyata Bak Cuci Piring Bisa Kinclong dengan 1 Bahan Dapur Ini

Sisa keju yang ada di sela-sela parutan dapat dibersihkan dengan menggunakan kentang. Caranya, kupas kentang lalu parut, kemudian cuci dan bilas hingga bersih.

4. Lapisi dengan plastik

Terlepas dari cara membersihkannya, kamu juga perlu menggunakan parutan dengan tepat agar tidak karatan dan bau.

Parutan yang sering digunakan untuk memarut kelapa biasanya noda membekas.

Untuk mencegahnya, cukup lapisi parutan dengan plastik saat memarut kelapa.

Hal ini juga perlu dilakukan jika kamu menggunakannya untuk memarut kunyit. Lebih jauh, penggunaan plastik juga bisa mengurangi risiko tangan terluka saat memarut.

Trik Memarut Kelapa Agar Menghasilkan Banyak Santan

Tips membersihkan parutan dengan benar agar tidak mudah berkarat.

Tips membersihkan parutan dengan benar agar tidak mudah berkarat.

Layaknya hasil buah dan sayur, kelapa memiliki serat-serat yang menyusun tubuhnya.

Nah, di antara serat tersebutlah santan dapat dihasilkan.

Biasanya, untuk mendapatkan santan kelapa, orang akan memarut daging kelapa hingga hancur.

Dari hasil parutan tersebutlah nantinya akan keluar hasil berupa santan kelapa.

Meskipun terdengar mudah, ternyata ada cara khusus memarut kelapa untuk menghasilkan santan kelapa yang baik dan banyak.

Berikut triknya:

1. Siapkan baskom, alat parut, kain saringan dan kelapa utuh yang sudah dipotong.

2. Mulailah memarut kelapa. Dalam memarut kelapa, pastikan arah parutan bergerak memotong serat kelapa.

Jika memarut dengan mengikuti serat kelapa, maka santan yang dihasilkan akan lebih sedikit.

3. Parut kelapa dengan gerakan dari atas ke bawah.

4. Setelah kelapa sudah terparut halus, pindahkan ke kain penyaringan.

5. Tambahkan air matang pada hasil parutan kelapa.

6. Mulailah memeras santan kelapa.

Nah, perasan pertama inilah yang disebut sebagai santan kental.

Untuk selanjutnya, hasil parutan kelapa bisa diperas lagi dengan menambahkan air.

Namun, hasil santan dari perasan kedua dan seterusnya akan lebih cair dari perasan pertama.

Cek berita seputar hunian dan inspirasi terkini di websitewww.ideaonline.co.id,Facebook IDEA Online,TikTok IDEAonline,Instagram @ideaonline,Instagram @tabloidrumah, danYoutube IDEA RUMAH.

#Rumahminimalis #Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis #ConsciousLivingIDEA #ConsciousLiving

(*)

Editor : iDEA

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular