IDEAonline - Taman tegak atau lebih populer dengan nama vertical garden adalah taman yang metode penanamannya secara vertikal dan melekat pada dinding interior atau eksterior suatu bangunan.
Umumnya vertical gardendilengkapi sistem pendukung, seperti irigasi.
Jenis vertical garden mulai dikenal luas pada 1994 melalui karya- karya ahli botani Prancis, Patrick Blanc.
Menurut Blanc, tumbuhan tidak memerlukan media tanah dalam keadaan tertentu karena tanah hanya penyokong mekanis.
Baca Juga : 14 Tanaman Obat Layak Ditanam di Rumah, Bisa Pereda Haid
Peran terpenting bagi kehidupan tumbuhan adalah suplai air dan beberapa mineral yang diperlukan bagi pertumbuhan.
Sebenarnya, sistem penanaman pada vertical garden identik dengan sistem hidroponik.
Semua kebutuhan nutrisi tanaman disuplai melalui penyiraman tanaman.
Berbagai bahan bisa digunakan sebagai media tempat akar mencengkeram dan menopang tubuh tanaman.
Karenanya, vertical garden bisa dibuat mulai dengan teknologi sederhana hingga teknologi maju.
Tanaman yang umum digunakan pada taman vertikal adalah jenis yang memiliki perakaran dangkal dan tidak merusak.