Perubahan dari konsep nursery room ke toddler room.
“Alita kan makin besar ya, jadi saya renovasi kamarnya agar dia juga lebih leluasa main,” ucap Alice.
Kasur diletakkan di lantai kayu parket karena lebih aman dan anak pun bisa naik turun sendiri.
Menurut Devy, usia Alita ini sudah tidak cocok lagi menggunakan boks bayi dan lebih bagus menggunakan floor bed agar tidak membatasi ruang gerak dan kreativitasnya.
Untuk furnitur dibuat sesuai dengan ukuran dan ketinggian Alita sehingga ia bisa mengambil barangbarangnya sendiri tanpa bantuan orang dewasa.
Misalnya, gantungan baju di kamar yang didesain menggunakan konsep ini. Si kecil jadi bisa diajari untuk merapikan sendiri baju dan mainannya.
Keamanan Alita juga menjadi poin penting bagi Alice.
Ia hanya menggunakan furnitur dengan sudut tumpul agar tidak ada benda yang dapat menyakiti buah hatinya.
Material untuk setiap mainan pun juga dipilih secara cermat.
Material alami yakni kayu, dijadikan pilihan ketimbang metal atau plastik, karena lebih aman.
Apalagi melihat kebiasaan Alita yang suka sekali memasukkan apapun ke dalam mulut.
Baca Juga: Psikolog Sarankan Ini untuk Menata Kamar Anak Berkebutuhan Khusus