IDEAonline - Berasal dari bahasa Prancis yang berarti “kain linen” atau “kanvas”, toile adalah jenis kain yang menjadi elemen dekoratif yang populer sejak pertengahan 1700.
Meskipun IDEA Lovers mungkin tidak pernah mendengar istilah toile, IDEA Lovers bisa jadi sudah sempat bertemu dengan elemen dekoratif ini entah pada interior bergaya vintage ataupun produk fashion.
Istilah toile ini sebenarnya bisa memiliki beberapa arti yang berbeda, termasuk kain seperti kanvas itu sendiri, pola berulang pada kain, atau pakaian yang terbuat dari kain.
Namun ketika membahas mengenai dekorasi, toile mengacu pada pola yang diulang pada kain.
Biasanya, polanya menggambarkan pemandangan pastoral yang sangat kompleks dan detail.
Untuk penjelasan lebih lanjut mengenai elemen dekoratif yang cantik satu ini, yuk simak artikel yang dilansir dari thespruce.com (15/02/2022) ini.
Sejarah Toile
Seperti disebutkan sebelumnya, toile pertama kali dikembangkan di Irlandia sekitar tahun 1700-an.
Awalnya, toile digunakan oleh para penjahit ntuk menguji pola pada kain murah berwarna putih atau putih pudar.
Biasanya, desainer akan membuat beberapa toile sampai polanya benar-benar sempurna.
Meskipun toile awalnya berasal dari Irlandia, itu menjadi produk Prancis yang terkenal.